Hauling adalah aktifitas pengangkutan material dari area loading poin menuju area dumpingan/ disposal yang sudah ditentukan, baik itu berupa top soil, overburden, batubara dan lumpur. Semua aktifitas tersebut memiliki prosedur yang harus dipahami, dipatuhi dan diterapkan karyawan untuk menciptakan lingkungan kerja aman dalam proses hauling. Beberapa potensi bahaya yang ditimbulkan pada saat aktifitas proses hauling berlangsung:
- Unit berjalan beriringan
- Jalan bergelombang, jalan lembek, jalan licin
- Melanggar rambu lalu lintas
- Penggunaan radio yang berlebihan
- Paparan debu, panas matahari
- Overspeed
- Operator melakukan aktifitas lain seperti menelepon, menggunakan hp
- Operator tidak menggunakan safety belt
- Kabut
- Mengoperasikan unit tanpa wewenang
- Dan lainnya
Apa yang harus dilakukan:
- Pastikan kondisi kita fit dan siap untuk bekerja
- Pastikan kondisi kendaraan layak, lakukan P2H, bila menemukan bahaya segera lapor
- Kenakan sabuk pengaman, atur posisi duduk senyaman mungkin
- Selalu perhatikan sekitar saat berkendara
- Lakukan komunikasi dan gunakan radio secara bijak
- Patuhi rambu-rambu yang ada
- Selalu jaga jarak beriringan
- Dilarang melakukan aktifitas lain saat berkendara. Berhentilah di tempat yang aman jika akan melakukan aktifitas lain seperti mengambil air minum atau mengangkat telepon.
- Mengikuti arahan pengawas
- Memahami SOP Hauling yang terdapat dalam SOP Produksi